JAKARTA, - Lampu isyarat peringatan atau lampu hazard pada mobil berfungsi untuk memberi tahu pengguna jalan lain, bahwa mobil terpaksa berhenti karena keadaan darurat atau ada bahaya di depan. Dalam praktik penggunaannya, lampu hazard hanya boleh dihidupkan saat kendaraan sedang dalam keadaan berhenti. Namun, ada situasi tertentu di mana pengemudi terpaksa mengaktifkan saat mobil masih Jakarta Defensive Driving Consultant JDDC Jusri Pulubuhu menjelaskan, lampu hazard bisa dilakukan saat mobil belum benar-benar berhenti atau melakukan perlambatan kecepatan secara mendadak. Baca juga Hentikan Kebiasaan Salah Menyalakan Lampu Hazard di Persimpangan Ia menjelaskan, pada mobil-mobil keluaran baru fungsi lampu hazard lebih praktis dan bisa aktif secara otomatis, saat pengemudi melakukan pengereman mendadak. "Di mobil-mobil sekarang hebat. Begitu kita melakukan pengereman mendadak, lampu hazard akan hidup. Tidak lebih dari tiga detik," jelas Jusri pada belum lama ini. Umumnya, lampu hazard otomatis ini akan menyala saat mobil tiba-tiba tergelincir, selip atau terjadi pengereman secara keadaan seperti ini, lampu hazard berfungsi untuk mengindikasikan kepada pengguna jalan yang lain, bahwa ada pengemudi melakukan perlambatan kecepatan atau ada situasi bahaya di depan. Ilustrasi lampu hazard Setelah durasi tiga detik, lampu hazard akan berhenti dengan sendirinya. Ia menjelaskan, hal ini juga berlaku pada mobil-mobil yang lampu hazard-nya masih harus diaktifkan secara manual. "Kalau kita mobilnya belum ada lampu hazard otomatis, kita bisa tekan tombol lampu hazard itu. Tetapi jangan lama-lama, tiga detik saja," jelas Jusri. Baca juga Daftar Kesalahan Pemula Saat Menyetir Mobil Matik Jusri mencontohkan kondisi di jalan tol, di mana melakukan perlambatan kecepatan bisa menjadi hal yang berbahaya bagi pengemudi maupun pengguna jalan lain yang sedang melaju cepat. Lampu hazard yang menyala dengan cepat selama tiga detik dapat mengindikasikan kepada pengemudi lain untuk melakukan perlambatan kecepatan juga dan menghindar dari mobil tersebut. "Tujuannya supaya belakang tahu, kalau kita melakukan perlambatan tajam, yang mungkin dia enggak bisa berhenti, misalnya di tol," tutupnya. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Adapunjika tidur dengan keadaan lampu menyala, para peneliti mengungkapkan bisa menimbulkan kerugian kesehatan, antara lain: 1. Mengganggu otak. Paparan cahaya dari lampu selama tidur mempersulit otak untuk mencapai tidur yang lebih dalam. Padahal jika tidak tidur dengan baik, menyebabkan otak tidak rileks. 2. - Lampu hazard berfungsi sebagai isyarat ketika kendaraan mengalami situasi darurat yang dimaksud adalah saat kendaraan sedang posisi berhenti seperti mogok, atau mengganti ban di tepi masih sering ditemui penggunaan lampu hazard pada saat posisi kendaraan masih bergerak. Seperti menyalakan lampu hazard saat ingin rem mendadak pada disituasi lalu lintas di jalan tol menjadi padat. Tentunya hal tersebut membuat bertanya-tanya, perlu atau tidak sih menyalakan lampu hazard saat ingin ngerem mendadak?Instruktur Safety Riding & Driving GDDC Global Defensive Driving Consulting, Andry Berlianto, menyarankan tidak menyalakan lampu hazard saat ingin rem mendadak di jalan tol."Sebenarnya pengemudi tidak boleh menyalakan lampu hazard saat terjebak dalam keadaan rem mendadak," ujar Andry kepada Senin 08/08/2022."Ini berarti pengemudi tidak aware dengan situasi depan, misalnya tidak menjaga jarak," sambungnya. Saat melaju di jalan tol, jangan nyalakan lampu hazard jika ngerem dadakan. Baca Juga Pelaku Lempar Batu di Jalan Tol Trans Sumatera Sudah Tertangkap, Ternyata Masih Remaja, Miris Banget Kalau Tahu Alasannya Untuk itu, ia mengungkapkan ada beberapa hal yang bisa dijadikan bekal bila sobat terjebak harus rem mendadak."Sempatkan cek spion untuk melihat situasi di belakang. Kemudian sigap mengolah kemudi apakah harus manuver ke kiri, kanan atau berhenti secepatnya," ucap itu, Andry menjelaskan pahami fungsi rem bukan untuk menghentikan kendaraan tetapi hanya untuk memperlambat putaran roda."Sehingga tidak perlu menyalakan lampu hazard untuk rem mendadak. Fokus saja dalam kegiatan remnya dan tangan fokus pada kemudi, dan tidak melepas kemudi hanya untuk menekan tombol hazard," pungkasnya. Begituterus berulang-ulang hingga dimatikan. Dan ketika lampu hazard ini dihidupkan maka penggunaan lampu sein tidak akan berfungsi karena tertutup oleh lampu hazard yang sedang menyala. Lampu hazard adalah lampu yang khusus digunakan ketika sebuah mobil atau kendaraan sedang mengalami masalah. Jika lampu hazard di mobil Anda menyala terus, itu bisa menjadi masalah. Lampu hazard yang menyala terus tidak hanya bisa mengganggu Anda saat mengemudi, tetapi juga bisa menjadi sumber gangguan bagi pengemudi lain di jalan raya. Di sini, kami akan membahas cara mematikan lampu hazard yang menyala terus. 1. Periksa Tombol Hazard Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah memeriksa tombol hazard di mobil Anda. Pastikan tombol hazard tidak macet dan dalam posisi mati atau off. Jika tombol hazard masih dalam posisi on atau hidup, itu bisa menjadi alasan mengapa lampu hazard masih menyala terus. 2. Periksa Kabel dan Relay Hazard Jika tombol hazard dalam posisi off tetapi lampu hazard masih menyala terus, maka masalahnya mungkin terletak pada kabel atau relay hazard. Periksa kabel dan relay hazard, pastikan tidak ada yang rusak atau putus. Jika ada yang rusak atau putus, segera ganti dengan yang baru. 3. Periksa Fuse Hazard Selain kabel dan relay hazard, masalah juga bisa terletak pada fuse hazard. Periksa fuse hazard, pastikan tidak ada yang putus atau terbakar. Jika ada yang putus atau terbakar, segera ganti dengan yang baru. 4. Periksa Saklar Hazard Jika semua komponen di atas dalam kondisi baik dan lampu hazard masih menyala terus, maka masalahnya mungkin terletak pada saklar hazard. Periksa saklar hazard, pastikan tidak ada yang rusak atau macet. Jika ada yang rusak atau macet, segera ganti dengan yang baru. 5. Bawa ke Bengkel Jika semua langkah di atas sudah dilakukan dan lampu hazard masih menyala terus, maka mungkin masalahnya terletak pada komponen elektronik yang lebih kompleks. Dalam hal ini, sebaiknya bawa mobil Anda ke bengkel atau mekanik terpercaya untuk diperiksa secara lebih detail. Demikian beberapa cara mematikan lampu hazard yang menyala terus di mobil Anda. Pastikan selalu memeriksa kondisi mobil secara berkala dan segera perbaiki jika ada masalah. Hal ini akan memastikan keamanan dan kenyamanan Anda saat mengemudi. Blog .